MUI-BOGOR.ORG – Wakil Menteri Haji dan Umrah, Dahnil Anzar Simanjuntak, memberikan apresiasi kepada Bupati Bogor Rudy Susmanto atas terobosan pembangunan kawasan layanan haji dan pusat ekonomi umat. Hal itu disampaikan saat meninjau progres pembangunan di Kabupaten Bogor, Rabu 10 Desember 2025.
Wamen Dahnil menilai langkah Pemkab Bogor membangun Masjid Raya dan menyiapkan Hotel Haji sebagai bagian kawasan terpadu merupakan kebijakan strategis.

Dahnil menyebut, bila pembangunan hotel selesai pada 2026, maka Kabupaten Bogor berpeluang memiliki embarkasi haji sendiri pada 2027.
“Kami akan mempertimbangkan supaya 2027 Kabupaten Bogor punya embarkasi sendiri jadi bisa melayani jamaah haji dari Kabupaten Bogor, Kota Bogor, Sukabumi, Cianjur, dan Depok,” kata Dahnil.
Selain itu, Dahnil menilai, pusat pelayanan Haji dan Umroh tersebut dapat menjadi pusat peradaban dan ekosistem ekonomi di Kabupaten Bogor.

Pusat peradaban dan ekosistem ekonomi, lanjut Dahnil, karena terdapat Masjid sekaligus Hotel bagi para jamaah haji.
“Kenapa? Karena beliau bangun masjid, hotel haji sekaligus, kemudian ini bisa menjadi kegiatan ekonomi haji dan umroh di Kabupaten Bogor dan sekitarnya,” jelasnya.

Ia juga mengapresiasi konsep kawasan yang tidak hanya fokus ibadah, tetapi juga mengembangkan ekosistem ekonomi umat melalui integrasi masjid, hotel, dan aktivitas sosial-keagamaan.
Bupati Bogor, Rudy Susmanto, menyampaikan terima kasih atas dukungan pemerintah pusat. Menurutnya, seluruh pembangunan, mulai Hotel Haji, Embarkasi, hingga Asrama Haji, harus sejalan dengan arahan kementerian.
“Alhamdulillah beliau hadir sebelum langkah kami melaju lebih jauh. Ada infrastruktur yang harus kami siapkan agar layanan haji berjalan optimal,” kata Rudy.
Editor: Faisal Wibowo Kontributor: Egi Abdul Mugni






