MUI-BOGOR.ORG, Cibinong – Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bogor, Prof. Dr. KH. Ahmad Mukri Aji, MA., MH., memberikan pesan khusus kepada kader PKU dan menegaskan pentingnya peran strategis mereka dalam keberlanjutan dakwah Islam dan pembangunan masyarakat di Kabupaten Bogor.
Hal tersebut disampaikan dalam acara Wisuda Pendidikan Kader Ulama (PKU) Angkatan ke-19 yang dirangkaikan dengan pengukuhan Pengurus MUI Kabupaten dan MUI Kecamatan se-Kabupaten Bogor, di Auditorium Sekretariat Daerah, Cibinong, Rabu (24/12/2025).
Dalam sambutannya, Prof. KH. Mukri Aji menyampaikan rasa syukur atas keberlangsungan Program Pendidikan Kader Ulama (PKU) yang hingga kini telah memasuki angkatan ke-19. Program tersebut, menurutnya, telah melahirkan kurang lebih 1.000 kader ulama yang kini tersebar dan mengabdi di 40 kecamatan se-Kabupaten Bogor.

“Alhamdulillah, Program PKU telah berjalan hingga 19 angkatan dan melahirkan kurang lebih seribu kader ulama. Ini merupakan aset berharga bagi umat dan daerah,” ujarnya.
Pimpinan Pondok Pesantren Darun Na’im Yapia Parung tersebut, juga meminta para kader PKU, mulai dari angkatan pertama hingga angkatan ke-19, agar terus meningkatkan pengabdian kepada masyarakat. Para kader ulama diharapkan mampu berkontribusi secara nyata dalam pembangunan daerah serta melanjutkan estafet perjuangan ulama dalam membimbing umat.
Lebih lanjut, Guru Besar Ilmu Fikih di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tersebut, juga mengimbau seluruh pengurus MUI, baik di tingkat kabupaten, kecamatan, hingga desa, untuk senantiasa merawat dan menjaga warisan masa lalu berupa nilai-nilai perjuangan, budaya, dan ajaran para leluhur yang sejalan dengan syariat Islam.
“Warisan nilai dan perjuangan para pendahulu harus kita rawat. Namun di saat yang sama, kita juga dituntut untuk terus berinovasi dalam mengemas dakwah agar tetap relevan dengan perkembangan zaman dan kebutuhan masyarakat,” tegas Kiai Mukri.
Editor: Faisal Wibowo






