Pimpin MUI Cibungbulang 2025-2030, Kiai Abdul Latif Siap Gelar Kajian untuk Gen-Z & Perkuat Sinergi Ulama–Umara

Pimpin MUI Cibungbulang 2025-2030, Kiai Abdul Latif Siap Gelar Kajian untuk Gen-Z & Perkuat Sinergi Ulama–Umara MUSCAM VI MUI Kecamatan Cibungbulang menetapkan kembali Kiai Abdul Latif, S.Ag., sebagai Ketua untuk Periode 2025-2030. (Tim MUI Online)

MUI-BOGOR.ORG – Kiai Abdul Latif, S.Ag., resmi terpilih kembali sebagai Ketua MUI Kecamatan Cibungbulang periode 2025–2030 melalui Musyawarah Kecamatan (MUSCAM) ke-6 yang digelar di Aula Kantor Kecamatan Cibungbulang, Rabu (6/11/2025).

Acara secara resmi dibuka oleh Camat Cibungbulang, Agung Surachman Ali, S.STP., M.M. Dalam sambutannya ia mengapresiasi kiprah MUI selama ini yang dinilai berhasil menjaga harmoni sosial dan menjadi mitra strategis pemerintah dalam membangun masyarakat yang religius.

Foto: Camat Cibungbulang, Agung Surachman Ali, S.STP., M.M., membuka secara resmi Muscam. (Tim MUI Online)

“Kami berharap, siapapun yang terpilih nanti dapat terus meningkatkan koordinasi dengan Forkopimcam demi kemaslahatan umat dan sinergi antara ulama serta umara,” ujarnya.

Sebelumnya, Ketua MUI Cibungbulang periode 2020–2025, Kiai Abdul Latif, S.Ag., menyampaikan laporan capaian sembilan program utama selama masa baktinya, di antaranya pengajian bulanan (syahriyahan) yang sudah terlaksana 62 kali, ziarah, rihlah, tarawih keliling, kajian fikih wanita, serta kegiatan sosial dan saba pesantren.

Foto: Ketua MUI Kecamatan Cibungbulang Kiai Abdul Latif, S.Ag., saat memberikan sambutan. (Tim MUI Online)

Menurutnya, keberhasilan program tersebut tidak lepas dari kolaborasi erat antara MUI, Pemerintah Kecamatan, dan masyarakat. “Kondusivitas wilayah dapat terjaga karena adanya dukungan semua pihak. Ini bukti nyata kekompakan kita,” kata Kiai Abdul Latif.

Di saat yang sama, Pengurus Harian MUI Kabupaten Bogor, Drs. KH. Zen Fatal Harun, dalam sambutannya mengingatkan pentingnya niat lillahi ta’ala dalam setiap amal.

Foto: Pengurus Harian MUI Kabupaten Bogor, Drs. KH. Zen Fatal Harun, saat memberikan sambutan. (Tim MUI Online)

“Kegiatan muscam ini mari kita niatkan sebagai ibadah. Lakukan semua karena Allah, berjuang lillahi ta’ala. Kalau semuanya dilakukan dengan niat yang benar, Insya Allah hasilnya juga akan baik. Mungkin saja ada sedikit gesekan atau perbedaan pendapat  itu wajar, tetapi jangan sampai perbedaan menjadi sumber kebencian. Mari bermusyawarah dengan baik, tanpa kebencian dan tanpa perpecahan,” pesannya.

Sementara itu, sidang pleno pembentukan tim formatur dipimpin oleh Ust. Ahmad Zulfiqor, S.Hum. Hasil musyawarah formatur menetapkan kembali Kiai Abdul Latif, S.Ag., sebagai Ketua MUI Kecamatan Cibungbulang periode 2025–2030.

Foto: Rapat Musyawarah Tim Formatur Muscam MUI Kecamatan Cibungbulang. (Tim MUI Online)

Tim Formatur MUSCAM MUI Kecamatan Cibungbulang:

  1. KH. Encep Junaedi – Dewan Pertimbangan MUI Kecamatan Cibungbulang demisioner.
  2. Kiai Abdul Latif, S.Ag – Ketua MUI Kecamatan Cibungbulang demisioner.
  3. Ust. Imam Ulumuddin, M.Hum – Sekretaris MUI Kecamatan Cibungbulang demisioner.
  4. Ust. Faturijan – Bendahara MUI Kecamatan Cibungbulang demisioner.
  5. Agung Surachman Ali, S.STP., M.M. – Tokoh Masyarakat (Camat Cibungbulang)
  6. Kiai Abdul Basit – Tokoh Agama (MWC NU Cibungbulang)
  7. Kiai Najmudin – Tokoh Agama
  8. Kiai Ade Sanusi – Tokoh Agama (Pengasuh Ponpes)
  9. Kiai Mulyadi Gondrong – Tokoh Agama (Pengasuh Ponpes)

Dalam sambutan perdananya, Kiai Abdul Latif mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan. “Amanah ini adalah tanggung jawab syar’i. Insyaallah kami akan melanjutkan program yang baik serta menghadirkan terobosan baru yang relevan dengan kebutuhan zaman, termasuk kajian umum untuk generasi muda dan Gen Z,” ujar Kiai Abdul Latif.

Foto: Muscam VI MUI Kecamatan Cibungbulang berlangsung khidmat. (Tim MUI Online)

Ia menegaskan, seluruh program yang sudah berjalan seperti syahriyahan, ziarah kubur, dan saba pesantren akan terus dilanjutkan, disertai inovasi kegiatan yang adaptif terhadap perkembangan masyarakat. “Kekompakan yang terjalin di periode sebelumnya akan kami jaga dan tingkatkan lagi,” tambahnya.

Sementara itu, Camat Agung Surachman Ali menilai kolaborasi MUI dan pemerintah kecamatan selama ini telah berjalan baik. Ia berharap komunikasi dan sinergi pada periode baru dapat semakin harmonis.

“Kita saling melengkapi. Pemerintah mengikuti arahan MUI dalam urusan keagamaan, dan sebaliknya, MUI mendukung program pemerintah dalam bidang sosial dan kebangsaan,” jelas Camat Agung.

Editor: Faisal 
Kontributor: Anwar Siroz