Pembinaan MUI Tamansari: Pentingnya Kolaborasi Ulama – Umaro

Pembinaan MUI Tamansari: Pentingnya Kolaborasi Ulama – Umaro Foto bersama usai Pembinaan MUI Kecamatan dan Desa se Tamansari. Foto: istimewa

MUI-BOGOR.ORG, TAMANSARI – MUI Kabupaten Bogor kembali menggelar pembinaan organisasi, kali ini bagi pengurus MUI Kecamatan dan Desa se Tamansari, Selasa (16/7) di Aula Kantor Kecamatan Tamansari.

Kiai Moch. Tata Badrudin, Ketua MUI Kecamatan Tamansari dalam sambutannya menekankan pentingnya pembinaan ini dan menyampaikan aspirasi dari para kiai, tokoh masyarakat, serta pimpinan pesantren.

“Acara seperti ini sebaiknya diadakan setahun dua kali atau bahkan lebih sering, dengan demikian sinergi yang baik antara pemerintah, ulama, dan umat dapat terbangun dengan lebih kokoh,” ujar Kiai Tata.

Ketua MUI Kabupaten Bogor bidang Hubungan Luar Negeri, Dr. KH. Agus Mulyana, MA., dan Ketua MUI Kabupaten Bogor bidang Fatwa, KH. Cucun Sunan Nasa’i hadir menjadi narasumber pada pembinaan organisasi MUI Kecamatan dan Desa se Tamansari. Foto: istimewa

Sementara itu, Ketua MUI Kabupaten Bogor, Dr. KH. Agus Mulyana, MA., dalam paparannya menyoroti beberapa poin penting yang harus diperhatikan oleh para pengurus MUI di tingkat kecamatan dan desa.

Pertama, ia menekankan bahwa MUI harus lebih proaktif dalam mengetahui permasalahan yang dihadapi oleh umat, juga menggarisbawahi pentingnya kolaborasi erat antara MUI dan pemerintah dalam menyikapi dan mencari solusi untuk masalah-masalah tersebut.

“MUI harus menjadi garda terdepan dalam memahami dan mengatasi permasalahan umat,” terang pengasuh Algebra International Islamic Boarding School (IIBS) Bogor tersebut.

Menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya

Selanjutnya, ia membahas permasalahan yang menjadi penyakit masyarakat saat ini, seperti judi online, pinjaman online (pinjol), serta penyimpangan paham dan praktik agama yang menyimpang.

Tidak hanya itu, ia juga menekankan pentingnya membangkitkan semangat nasionalisme dan cinta tanah air di kalangan umat. “Kita harus selalu menanamkan rasa cinta tanah air dan semangat kebangsaan dalam setiap kegiatan keagamaan dan sosial, karena hal ini adalah fondasi yang akan memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa,” jelasnya.  

Ketua MUI Kabupaten Bogor bidang Fatwa KH. Cucun Sunan Nasa’i saat menyampaikan materi. Foto: istimewa

Senada dengan hal di atas, Ketua MUI Kabupaten Bogor bidang Fatwa KH. Cucun Sunan Nasa’i menyoroti peran ulama sebagai khadimul ummah (pelayan umat) dan shadiqul hukumah (mitra pemerintah).

“Seyogyanya MUI harus bisa bekerja sama dengan pemerintah dalam mewujudkan masyarakat yang sejahtera dan berkeadilan. Ulama dan pemerintah harus berjalan berdampingan untuk kepentingan umat,” tukas pengasuh Pondok Pesantren Darul Fikri Al-Andalusy Tamansari itu. (fw)