Empat MUI Kecamatan Gelar Syahriyahan, Peringatkan Masyarakat Bahaya Judol dan Pinjol

Empat MUI Kecamatan Gelar Syahriyahan, Peringatkan Masyarakat Bahaya Judol dan Pinjol Foto bersama usai pengajian syahriyah MUI Kecamatan Cibinong. Foto: istimewa

MUI-BOGOR.ORG – Syahriyahan kali ini membahas pentingnya sinergitas ulama – umaro dalam optimalisasi perannya sebagai Khodimul Ummah, terutama melihat tantangan yang dihadapi saat ini adalah bertebarannya aplikasi judi online, pinjaman online, dan aplikasi michat yang digunakan untuk prostitusi online yang dapat merusak mental dan tatanan masyarakat.

Sekretaris MUI Kecamatan Dramaga Ust. Daud Muslim, S.Sos.I., saat menyampaikan sambutan. Foto: istimewa

Hal itu disampaikan Sekretaris MUI Kecamatan Dramaga Ust. Daud Muslim, S.Sos.I., saat pengajian syahriyahan MUI Kecamatan Dramaga di Masjid Jami’ Al-Falah, Desa Sinarsari, Selasa (25/6/2024).

Hal senada juga disampaikan oleh Ketua MUI Kecamatan Cibinong KH. Moch. Syarifuddin, S.Pd.I., pada acara pengajian syahriah MUI Kecamatan Cibinong.

Ketua MUI Kecamatan Cibinong KH. Moch. Syarifuddin, S.Pd.I., saat memberikan sambutan. Foto: istimewa

“Judi Online dan Pinjol adalah jerat luka menuju kemiskinan dan keterpurukan. Fakta membuktikan, penyebaran korban judi online dan Pinjol tidak hanya menjangkit masyarakat sipil, namun sudah menggerogoti aparat hingga para pejabat. Oleh karena itu, para Alim Ulama dan jajaran pemerintah di Kecamatan Cibinong harus bahu membahu memberikan tadzkirah dan edukasi kepada masyarakat terkait bahayanya Judol dan Pinjol”, ujarnya di Kelurahan Nanggewer Mekar, Selasa ( 25/6/2024 ).

Satu irama dengan hal itu, Sekretaris MUI Kecamatan Cigombong Ust. Asep Hidayat Hariri, S.Pd., juga menyampaikan bahwa judi online dan pinjol ini menjadi masalah serius.

Foto bersama pengurus MUI Kecamatan Cigombong. Foto: istimewa

“Memang masalah judi online dan pinjol ini semakin parah, terlebih yang terlibat tidak hanya masyarakat namun juga para aparat kepolisian hingga para wakil rakyat, makanya penting bagi kita untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang bahaya itu”, kata Alumni PKU tersebut usai pengajian syahriyah MUI Kecamatan Cigombong di Aula Desa Tugujaya, Rabu (26/4/2024).

Sementara itu, Ketua MUI Kecamatan Ciseeng K.H. Acep Sutisna, menyampaikan pentingnya masyarakat diberikan penguatan pengetahuan agama Islam yang baik terutama berkaitan dengan muamalah seperti masalah yang hari ini merebak yaitu kasus pinjol dan judi online.

Syahriyah MUI Kecamatan Ciseeng. Foto: istimewa

“Tentu kita berharap masyarakat setelah kita beri pengetahuan tentang bahaya judi online dan pinjol dapat mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari”, terangnya dalam syahriyah MUI Kecamatan Ciseeng di Masjid Besar Nurul Amal Desa Ciseeng, Minggu (23/6/2024). (fw)